Kamis, 04 Desember 2014

Katanya itu klise

Biarkanku memelukmu tanpa memelukmu
Mengagumimu dari jauh
Aku menjagamu tanpa menjagamu
Menyayangimu dari jauh

Bukan tak percaya diri
Karena aku tahu diri

Bait lagunya, katanya klise.
Tapi lagunya ga salah ko..
Ada sebagian orang yang kalaupun dibilang bodoh
Mau liat orang lain tersenyum :)

"Aku mengucap syukur kepada Allahku, setiap kali aku mengingat engkau dalam doaku,"
Filemon 1: 4




Selamat Pagi dunia~

Kamis, 06 November 2014

Buat aku, kita, dan mereka

Belakangan ngerasa ada di lingkungan yang mungkin menurut mereka, mereka ada di atas.
Lebih tinggi ataupun lebih baik dari yang lain, hanya karna yang dilakukan lebih sukses atau terlihat lebih mulia.
Menghindar dari ladang yang satu dan mendewakan ladang yang lain.
Seperti inikah seharusnya?

Belakangan mulai merasa banyak kemiripan di antara mereka.
Kesan negatif saling dilontarkan.
Yang satu merasa yang lain terlalu suci.
Yang satu merasa yang lain terlalu duniawi.
Tapi sebatas protes, komentar, bahkan kritik tak mendasar.
Memilih bersikap skeptis satu sama lain.

Berada di tengah bukan berarti menjadi pihak abu-abu.
Tapi mengikut salah satu pun tidak lantas membuatnya menjadi putih ataupun hitam.

Ingin melihat hati yang tulus. Yang mau membantu bukan malah membiarkan.
Apa indahnya melihat orang jatuh, sekalipun kita ada di atas?

Mana uluran tangan yang sudah dinikmati? Bukankah seharusnya kita menawarkannya pada orang lain?
Mana gambaran Tuhan yang harusnya terlihat itu?

Apakah ini tentang tingkatan? Apakah semuanya tentang rasa nyaman?
Apa nyamannya melihat bagian lain runtuh dan hancur begitu saja?

APAKAH AKU, KAMU, KITA, SUDAH LEBIH BAIK DARI MEREKA?

Dibantu, bukan dijauhi.
Ditolong, bukan direndahkan.
Diajak, bukan ditinggalkan.
Perhatian, bukan sikap skeptis.

Jangan jadikan doa sebagai senjata terakhir.
Pertolongan dari awal harus disertai doa.

Ayolah, melayani dengan dasar pelayanan, bukan pekerjaan.

Ajari aku. Kalau memang aku bersalah.
Marahi aku kalau memang aku salah.
Tapi sertakan jalan keluar.
buat aku, kita, dan mereka.

-Seseorang yang merindukan senyuman Tuhan

Selasa, 07 Oktober 2014

Menjelang subuh

Pagi ini ada kabar yang baik dan buruk sekaligus
Kabar buruknya, opung meninggal
dan kabar baiknya, opung meninggal

Haaaaf... Bingung, nangis aja susah..
Buruk, karna masih banyak hal yang mau gw lakuin sama opung.. Bahkan liat gw lulus aja belum..
Baik, karna udah 80tahun opung berjuang dan ga kenal lelah, suka duka sakit sehat semua dijalanin, sosok strong yang nyata buat gw, dan di akhir hayatnya, beliau meninggal dalam tidur tenangnya.

Sedih? pasti..
Seneng? Ada bagian diri gw yang bersyukur Tuhan udah ambil opung, karna di tengah sakitnya Tuhan memutuskan untuk mengambil opung. Dari Dia dan kembali pada Dia.

Ada sekilas pertanyaan yang.. hmm..

Pung, apa rasanya ketemu sama Tuhan? Seneng kan ya? Seindah apa sih surga itu? Apa rasanya di sana? Dan berbagai pertanyaan lain...

Hari ini peringatan buat fany,
Tuhan yang punya hidup kita, Tuhan yang pegang kendali, jadi kapan pun waktu berbahagia itu datang, kita harus siap :)

Good night everyone

Jumat, 01 Agustus 2014

Hum.. I have no idea for this blogpost...

Haduh, emang ya fan, paling jago nasehatin orang..

Semuanya membuncah sampe gw bingung apa yang pengen gw ketik. Huff..
Berkali-kali gw ngetik dan apus postingan ini tanpa tau apa yang mau gw publish. Sungguh ketijelan memuncak malam ini. Ada sesuatu yang masih misteri. Yang gw sendiri ga tau apa. Aneh, tapi rasanya mau tenggelam. Mau ilang. Mau misah.

Emang bisa fan?

Maunya naluri gw yang cuek muncul lagi.
Sayangnya, bertentangan sama hati gw yang sekarang.

Halah-_- sok banget lu fan...

Okesip. Night.

Maaf buat posting yang ga membangun ini.

Senin, 21 Juli 2014

Setelah Pengumuman SIMAK

Rasanya nano-nano

"Maaf, anda belum lolos seleksi ini."
Terlalu banyak kata maaf, padahal udah gw maafin dari awal.. haha

Buat gw maaf-maaf itu lebih kerasa dibaca:
"Selamat! Anda dipilih untuk menjadi orang yang tegar dan taat."
"Selamat! Anda dipilih untuk terus ditempa."
"Selamat! Universitas lain menunggu anda."
"Selamat! Sukses anda sedang menunggu."
"Selamat! Ada orang lain yang lebih butuh ada di posisi itu."  :)
Dan selamat-selamat lainnya...

Tapi satu hal yang gw sesali sampai sekarang, kenapa bikin mama papa senyum aja ga bisa?

Belum fan belum, ada saatnya melihat mereka tersenyum bangga.

Aku kuat karena Tuhan, mereka ada buat aku juga karena Tuhan.
Tuhan mengajariku untuk mengerti otoritas Tuhan dan rancangan damai sejahteraNya yang mungkin ga bisa dilihat manusia. Sukses yang seperti Tuhan mau pun belum tentu sama dengan apa yang manusia anggap sukses. Semoga, hari-hari kedepan bisa jadi orang yang semakin taat :)

Selamat malam :D

Jumat, 18 Juli 2014

Lawanlah Godaan

Makin hari, makin jahat, makin cemar, dan makin menggiurkan di saat yang bersamaan.
Akhirnya, menikmati satu lagu yang terngiang-ngiang belakangan ini.

Lawanlah godaan, s’lalu bertekun;
tiap kemenangan kau tambah teguh;
nafsu kejahatan harus kau tentang;
harap akan Yesus: pasti kau menang. 

Refrein:
Mintalah pada Tuhan, agar kau dikuatkan;
Ia b’ri pertolongan: pastilah kau menang

Selamat pagi, selamat beraktivitas :)

Rabu, 16 Juli 2014

Hampir akhir dari penantian

OKE FIX OKE FIX gw jadi anak gahul jakarta... Wkwkwk..

Kirain ga bakal senyesek ini, mayan lah ya, skitar 7-8 tetes air mata.. Tapi inget lagi kalo otoritas ada di tangan Tuhan yang ga pernah salah dan rancanganNya adalah rancangan damai sejahtera, bukan rancangan kecelakaan.. Bersyukur banget masih bisa inget Tuhan di saat-saat kaya gini, ga bikin ngedown.. hoho...

Btw, almamater atmajaya udah di tangan~
Tinggal nunggu hasil SIMAK dan penantian pun akan berakhir!! Wohooo~


Oiya, selamat buat teman-teman semua yang lolos SBMPTN ya, yang belum jangan sedih, sukses banyak jalurnya ko. Asal tekun dan punya visi yang jelas, ga perlu ada yang disesalin, karna ga lolos bukan berarti gagal, bisa aja itu awal keberhasilan kita. Semangat!!!

God Bless Us...

Minggu, 08 Juni 2014

Tuhan, Aku, dan Alam Semesta

Pernah ngerasa kecil banget ga? Gw sih jujur aja nih ya, selalu merasa besar (?) hahaha...
Ngerasa besar secara fisik dan sempet juga ngerasa besar secara psikis. Semoga ga lagi deh, karna gw baru sadar alam raya ini besar dan luas banget. Kalo gw dibandingin sama dunia, udah kaya bakteri dibandingin sama gunung *tratakdumtes*

galaksi bimasakti (CMIIW)
Nah, itu tuh ya, cari titik putih paling kecil, bener-bener yang paling kecil, dan sayangnya itu bukan gw, itu masih benda yang beribu-ribu bahkan berjuta-juta kali lebih besar dari gw. Dan sekarang, ge merasa sangat kecil. kecil banget banget banget.

Pernah ga kepikiran pertanyaan macam ini?
"Kenapa sih Tuhan mau menganggap keberadaan manusia yang ibarat kata setitik dibanding segunung hal lain?"

Hem... Gw sempet mikir gitu dan baru aja gw baca buku yang bisa ngejawab pertanyaan itu.

Pertamanya, gw diajak menghayati tujuan hidup manusia. Menurut alkitab, tujuan gw hidup adalah untuk memuliakan Tuhan. Jadi, Tuhan nyiptain gw buat kemuliaanNya. Tuhan egois? Tetot-_- salah besar. Setelah gw baca buku "It's not about me" dari Max Lucado, Gw tau bahwa ternyata tujuan gw memuliakan Tuhan pun supaya orang-orang di luar sana bisa mengenal Dia dan selamat di dalam Dia. Dan lagipula, bukankah sebuah kehormatan bisa jadi hamba Tuhan yang Maha Kasih kalo inget kita yang hina dan penuh dosa.

Terus gw diingetin kalo Tuhan yang nyiptain sejagat raya ini. Dan gw hanya salah satunya. Hmm, gimana ya? Tuhan bisa bikin dunia seluas ini terus kenapa masih tertarik sama manusia? Apa deh arti manusia kaya gw dibanding dunia yang sebesar ini?

Nah, dari sini gw diajak ubah cara pandang. Sekarang coba liat langit yang luas itu. Bayangin sebanyak apa benda-benda di atas sana. Bayangin seindah apa dan seagung apa ciptaan itu. Dan imani bahwa Penciptanya jauh lebih agung dan lebih indah. Iya ga sih? Kalo ciptaannya aja sekeren itu, apalagi Penciptanya.....

So, jagat raya ini diciptakan bukan untuk meniadakan keberadaan manusia. Bukan buat bikin manusia putus asa karna ngerasa kecil. Tapi buat menyatakan agungnya Tuhan. Menyatakan betapa mulianya Bapa kita.

Sama halnya dengan alam ini, manusia juga seharusnya memuliakan Tuhan dalam setiap aspek hidupnya. Karna Tuhanlah yang memahkotai manusia dengan kemuliaan dan memberi kita kuasa atas ciptaanNya yang lain.

Mazmur 8 : 4-7
4 Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan:
5 apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?
6 Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat.
7 Engkau membuat dia berkuasa atas buatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kauletakkan di bawah kakinya:



Pada dasarnya, Tuhan yang memilih kita. Mungkin kadang kita bingung "Why have You choosen me?"
Tapi percaya deh, saat kita ga ngerti apa mau Tuhan, berimanlah bahwa aku dan kamu sedang dipakai untuk rencananya yang ajaib, untuk pemulihan, baik untuk hidupmu ataupun hidup orang lain.

Sekian dan salam hangat penuh kasih :)

Selasa, 20 Mei 2014

New Post *tratakdumces*

Hari baru, belek baru, nafas naga baru, dan pekerjaan-pekerjaan baru siap menanti.

GW LULUS UJIAN NASIONAL

Andai gw bisa, pasti gw udah salto ke mars, berenang ke bulan, main trampolin dulu di sana, baru pulang jalan kaki nenteng sendal jepit ke bumi. Sayangnya, pasti ga bisa, haha..

Dan hal yang pasti bisa adalah, berdoa ngucapin syukur ke Tuhan yang baik banget masih membiarkan orang seperti gw lulus SMA.

Yah, kalo diliat-liat di tipi emang banyak yang celebration pake cara jadul kaya coratcoret baju biar kece tapi gagal. Versi gw sih mending jalan2 aja dah. Dan nyasar di Sawangan Permai. wkwk...

Harusnya tweet gw kemaren kaya gini nih :
" Nyasar w/ efi & imel @Sawangan Permai "
" Anyone here?"

Biar kaya orang-orang gitu... haha... Dan untungnya gw ga ngetweet kaya gitu.

Nilai yang ada cukup bikin gw kuat buat on sampe malem dan akhirnya berakhir tepar di kasur tersayang yang menemani di setiap malam.

Sekian dan terimakasih
(apasih fan?)

Selasa, 15 April 2014

Hari terakhir UN SMA

Oke!! Now, i wanna curhat-curhat lucu...............

Ujian Nasional, apa yang terlintas di otak lo?
Susu? bukan men, itu susu murni nasional
Helm? Helloooww, itu SNI-_-
Sarapan? itu nasi uduk-____- oke skip

Ujian Nasional itu setau gw adalah uji kompetensi yang dilakukan serentak dari sabang sampai merauke dan dilakukan oleh setiap siswa SMA di akhir masa pembelajarannya (3 tahun). Tapiiiii...... tahun ini bro, Ujian Nasionalnya berstandard internasional. Gw ulang ya bro, BERSTANDARD INTERNASIONAL. Ada ada aje ye-_- orang ujian nasional ko standardnya internasional. Ga ngerti lagi dah.

Emang ya jadi kelinci percobaan itu ga enak banget. Huff.

Tapi ayat yang dikasih abis doa bersama kmarin membantu banget. Kenyataannya emang soalnya jauh di atas rata-rata. Tapi, setiap ayat yang ngiringin pagi-pagi bikin gw ngerasa nyaman. Sekalipun gw tau ada tentangan kaya gitu, gw belajar percaya dan bersiap untuk kemungkinan terburuk. Thanks God.

Oiya, abis belajar fisika hari ini gw liat bulan yang sangat menawan di langit. Serasa lagi ada di film action romance gitu. Paduan langitnya tegas sekaligus romantis. Berani sekaligus mencekam (?) keren deh pokonya, sayangnya ga ada gambarnya.

Segini dulu deh ya curhat lucunya. Mau pesen aja nih sama abang-abang soal, plis, kalo bikin soal lain kali jangan liat standard tinggi doang, tapi liat kompetensi siswanya juga ya. It's hard to realize that i'm still stupid, when i learn to be smart. Untungnya gw emang sadar masih stupit. wkwk...

Mau lanjut nulis surat time capsule nih. Nanti kalo udah jadi gw post deh. Kalo sempet dipoto yakk~
*sok ada yg baca aja dulu*

-Hari Terakhir UN-

Selasa, 08 April 2014

Aku Memilih untuk Tidak Golput

Heloow, hari ini masih 8 April 2014. Dan menurut kalender cina isu-isu yang beredar, besok adalah salah satu puncak pesta politik di Indonesia.*yeay* *pasang kembang api* haha..dan, FYI, besok pertama kalinya gw nyoblos (ga penting-_-)

Tau ga?
Dulu, gw termasuk orang yang paling ga bangga jadi orang Indonesia. Dulu, gw maunya disebut orang Batak. Serius. Gw cuma bangga jadi orang BATAK. lahir di TANAH BATAK. Ga pernah betah liat keadaan bangsa yang bobrok. Rasanya gatel banget pengen protes. Berkoar-koar tentang keburukan bangsa sendiri. Jangankan ikut pemilu, baca koran aja ga pernah kepikiran.

Tapi ternyata gw salah bung, gw salah mikir gitu.
Media massa menutup mata gw dari berita baik di Indonesia. Ya emang sih dari logika aja bisa dimengerti lah ya, berita buruk/kontroversial bakal lebih laku daripada berita bagus. contohnya nih ya:
1) Berita tentang mahasiswa tawuran bakal lebih seru buat diliat dibanding dengan berita siswa yang lagi belajar di kelas. Padahal nih ye, yang belajar ga kalah keringetannya tuh merangin soal-_-
2) Berita tentang mantan bunuh mantan bakal lebih laku dibanding berita tentang mantan ngasih kejutan ke pacarnya mantan (?)
dan contoh-contoh lainnya............................

Tapi berkat kaka kelas, temen-temen, dan buku, gw tersadar betapa bodohnya gw selama ini (ga maksud nyindir, serius). Masyarakat Indonesia harus sadar dan bangga sama bangsanya sendiri. Dibandingin mereka yang tawuran, masih banyak ko siswa lain yang belajar sungguh-sungguh. Ga sedikit yang menang lomba-lomba internasional. Kerajinan tangan, budaya, dan alam Indonesia ga kalah bagus dibanding sama yang di luar negri.

Selama ini gw terlalu sibuk buat protes. Tapi gw ga peduli gimana caranya supaya Indonesia lebih baik. Demi apapun gw sangat sangat sangat egois. Pantes ga sih, seseorang yang ga peduli kaya gw, protes sama pemerintah.

GW MAU NYOBLOS
Kenapa? Karna gw warga negara Indonesia. Secetek apapun ilmu gw soal politik, bukan masalah. Yang penting kemauan dan harapan positif kita buat jadi lebih baik. Ga terus-menerus nyalahin pemerintah. Ga cuman protes doang. Bantu pemerintah sesuai kapasitas gw.

Ya mikir aja dulu... betapa ironinya orang yang golput berani berkoar.
Jangan pernah protes atas apapun di Indonesia, kalo kita ga peduli sama perkembangannya. karna Indonesia bukan pemerintahnya. Tapi, KITA ITU INDONESIA.

Sekian dan terima kasih curhat malam ini. good night :)













Aku memilih untuk tidak golput.

Senin, 31 Maret 2014

Hadir Kembali

Hai blogwalker~ aku hadir kembali nih..

Entah kenapa di saat-saat genting gini (H-13 UN) malah in mood buat ngetik-ngetik di blog. Punya banyak banget cerita sih sebetulnya. Tapi rasanya banyak banget buat ditulis di sini~

Hemmm... dikit lagi UN... berarti dikit lagi meninggalkan SMA (doain ya). Maunya sih kuliah di Psikologi Universitas Indonesia. Berjuang dan berdoa semoga bisa menerima keputusan Tuhan.

Hari ini abis doa bersama kelas 12 di sekret. Belajar bahwa hari-hari adalah jahat, dan udah seharusnya kita gunain kesempatan yang ada. Entah kenapa pengen sharing hal ini. Tapi gw malah ngeblog. Aneh banget deh fan.....

Belakangan merindukan banyak hal dan belajar untuk melepas banyak hal juga. Setelah UN mau menata hati lagi ah, biar ga gampang nangis, ga cengeng. Biar bisa ceria terus. Kembali menebarkan aura-aura positip #eaaaa. Selalu ada kesempatan untuk berubah jadi lebih baik kan :) Smangat semuanya!!!!

Maafin fany ya kalo bikin kalian bingung. Ga ada yang abadi. Fany cuma bisa berdoa buat kalian. Semangat!! :D

random post again,
Stefany

Selasa, 18 Februari 2014

Amelia Aisyah

Hari ini, tepat tanggal 18 Februari 2014, seorang malaikat berjubah manusia dipanggil Yang Maha Pencipta. Amelia Aisyah, bagian dari SMAN 1 Depok, 12 IPA 3, Astrajingga.

Polos dan anggun sebagaimana perempuan idaman. Bukan hanya sebagai teman yang baik, tetapi juga penyayang dan tidak mudah marah. Murah hati dan berpendirian teguh. Hatinya halus seakan rapuh, tapi setiap air mata yang ia tumpahkan melambangkan hati sekuat baja yang diakhiri dengan senyuman.

Bertekad mulia untuk membantu saudara kita di Palestina. Menjadi dokter berhati malaikat dengan misi patriot dan sangat termotivasi untuk membantu dengan sepenuh hati. Amel mungkin punya banyak keinginan, punya banyak mimpi, tapi dia memilih cita-cita mulianya untuk dijadikan kenyataan.

Bukan hanya sendiri, tetapi dia menyebarkan semangat positifnya untuk setiap orang yang mengenalnya. Termasuk aku, yang sesungguhnya hanya mengenal Amel dari luar. Mendorong kami untuk terus setia belajar. Mengajari kami hal-hal yang sulit dimengerti. Membantu kami melakukan banyak hal.

Amel dan senyumannya, akan selalu ada di hati kami semua.

Hari ini angin berhembus
Air mengalir dan awan berarak
Seperti biasa

Hari ini matahari pancarkan sinarnya
Awan hitam tumpahkan muatannya
Seperti biasa

Tak pernah terlintas sedikitpun
Malaikat sepertimu harus terbang
Secepat kilat, satu kedipan saja

Hatimu yang hangat masih terasa
Dan akan terus terasa
Di antara kita

Astrajingga, Smansa
dan angkatan 35
Menggugurkan salah satu daunnya

Kamu tak pernah gagal
Daun itu tak pernah mati
Daun itu tak pernah layu

Mungkin dia hanya terbang, tidak tinggal
Menuju dunia yang abadi
Mengecap indahnya lebih dulu

Aku bukan pujangga
Mengenalmu pun baru segores pena
Bersamamu pun baru selembar jurnal hidup kita

Tapi Amelia Aisyah
Semangatmu yang sempurna
Mampu bangkitkan senyum kami semua
Kuatkan kami gapai cita-cita

Rest in Peace, Mel..
We always love you..

Selasa, 28 Januari 2014

Ka Wisnu, the legend

Sedih rasanya ditinggal seseorang yang jadi panutan buat Fany. Hidup untuk melayani dan memuliakan Dia. Salah satu contoh paling mutlak yang bisa Fany liat dari ka Wisnu.

Emang ga deket-deket banget gw sama ka Wisnu. Tapi hari itu juga, saat berita itu dateng pagi-pagi, mendarat di whatsapp hape gw, gw sangat tidak percaya. Rasanya terlalu cepat, terlalu tiba-tiba dan ga terduga. Rasanya ada yang hilang. Sedih karna kehilangan. Sedih karna gw pada kenyataannya harus bertemu lagi dengan Nadya dalam keadaan dan kondisi yang kaya gini. Sangat nyesel sempet ga punya waktu buat Nadya. Maaf ya Nad.

Dan buat ka Wisnu, makasi banyak buat teladan nyata yang boleh kaka bagiin buat kita. Bukan cuma gw ka, tapi semua orang yang kenal sama kaka merasakan itu. Ka Wisnu itu sosok yang dikasihi. Maafin Fany yang sering ngatain kaka jomblo. Tenang aja ka, aku juga ko (?)

Dan akhirnya Fanny menyadari. Kepergian Ka Wisnu berdampak. Mempengaruhi banyak orang. Secara langsung maupun ga langsung. Yang pasti bagi Fany, aku jadi bisa refleksi lagi, merenung lagi, dan benerin motivasi lagi. Mereka yang datang, Fany yakin ga iseng, ga kebetulan.

Makasi ya Ka Wisnu.. Kaka sangat menginspirasi.

Selasa, 07 Januari 2014

Astrajingga

Hari ini, hape penuh dengan teman-teman Astrajingga..
Masih dengan profesi yang sama, sebagai silent reader gw belajar beberapa hal..

Astrajingga kelas terakhir gw di Smansa. Astrajingga menyalakan salah satu mesin yang udah lama ga kepake di hati gw. apasih fan? -_- Ya gitu, gw liat mereka semua bener-bener mau ngerangkul seseorang yang bahkan bisa dibilang ga mau dirangkul. Gw seneng, mereka tulus. Ga neko-neko. Ada aksinya dan ga ngomong doang. Mungkin di bidang prestasi kita belom sampe puncak. Tapi gw yakin, ilmu yang cuma pake otak cuma bisa ngehasilin duit. Bahagia itu pekerjaan hati.

Iya yang anak ipa pasti bilang kalo hati itu dibikin kerja sama otak. Tapi jangan lupa, saat manusia sakit hati, mau gimana juga kerja otak ga akan mulus.

Gw ga bilang kelas-kelas yang lain atau kelas yang dulu itu ga baik. Engga ko, cuma seneng aja sama hape yang geter-geter kaya hati gw baca chatnya. hehehehe...

Gw belajar bersyukur lagi. Makasih Astrajingga, walaupun gw jarang ikut event kita.. Walaupun gw sering misah.. Tapi gw selalu seneng sama kelas gw.. Sampai kapanpun :)

Buat astrajingga...

Detik waktu yang berlalu
Seperti pasir di tabung kaca
Perlahan..
Namun terkadang banyak yang terbuang

Sedikit lagi
Masih ada kesempatan
melukis dan mewarnai bersama

Lembaran baru akan segera terbuka
polos atau meriah
penuh atau kosong
itu pilihan

Tapi yang lama dan berwarna takkan pernah hilang
Yang di hati akan menamainya kenangan

Tidakkan aku lupa, Astrajingga
Bahkan langitpun akan mengingatkanku padanya


*jeng-jeng-jeng* selesai~
 apasih fan?-_-
Udah ya, udah malem, ngantuk...